Kapolresta Padang, Kombes Pol M. Seno Putro didampingi Kapolsek Kawasan Teluk Bayur, AKP Sigit Saputra kepada Singgalang, Minggu (26/8) mengatakan pihaknya masih memburu dan mencari tahu keberadaan salah seorang rekan pelaku yang kabur.
“Kami masih mencari tahu tentang keberadaan pelaku yang saat ini masih buron,” kata Sigit, Minggu (26/8).
Dikatakan, sampai saat ini anggota masih di lapangan mencari tahu keberadaannya, namun belum diketahui keberadaan pelaku. Diduga, pelaku ini sudah mengetahui bahwa AS telah tertangkap, sehingga “PO” lari untuk menyelamatkan dirinya.
“Walaupun demikian, kami terus berusaha semaksimal mungkin untuk menangkapnya. Dalam kasus ini “PO”, terlibat ikut serta memberikan fasilitas, sementara pelaku utamanya adalah AS,” ujar Sigit.
Pihaknya akan berkoordinasi dengan petugas Polsek Padang Selatan. Sebab, dapat informasi bahwa AS ini pernah terlibat dalam kasus jambret di atas angkot. Dalam aksi tersebut AS ini beraksi bersama rekannya.
“Untuk memastikan keterlibatan tersebut, kami akan koordinasi dengan Mapolsek Padang Selatan,” jelasnya.
Sebelumnya, seorang sopir angkot yakni AS alias BH dicokok Tim Reskrim Polsek Kawasan Teluk Bayur, Jumat (24/8). Diduga, tersangka ini mencoba memperkosa seorang gadis asal Mentawai, sementara rekan tersangka yang berinisial ‘PO’ (18) masih diburu petugas.
Korban Monicarya (20) diperkosaa saat menumpangi angkot BA 2965 JD milik tersangka sepulang kerja dari Pasar Raya Padang sekitar pukul 21.00 WIB. Untung saja korban bisa selamat dari kebuasan tersangka.
Sebelum kejadian itu dia naik angkot tersebut dari pasar raya yang membawa sembilan penumpang. Kemudian rencanya dia mau turun di Simpang Bambu, Cendana Mata Air.
Kemudian menjelang Simpang Bambu empat penumpang turun, sehingga penumpang tersisa lima orang lagi termasuk dia sendiri.
Sesampai di simpang itu korban mau turun, tapi pelaku sengaja melewatkan simpang tersebut dengan alasan lupa, dan dia akan diturunkan setelah selesai mengantarkan empat penumpang yang tersisa tersebut.
Saat berada sendiri korban, maka AS ini langsung membisikan rekannya agar melewati dari arah Pasar Gaung.
Dalam perjalanan tersebut Ade mematikan lampu didalam mobil dan sopirnya pun mengeraskan suara musik angkot. Sambil angkot berjalan, AS langsung mencoba meraih perempuan berjilbab itu.
Selain memaksa menciumnya, dia juga terus berupaya meraba-raba tubuhnya. Korban yang tak terima pebuatan pelaku, dia pun langsung berteriak dan meminta kepada pelaku agar menghentikan perbuatannya.(408/101)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar