PADANG PARIAMAN, HARIANHALUAN.COM--Merasa belum siap bertanggung jawab, seorang ayah tega membuang anak kandung yang masih bayi di pinggir jalan raya Padang-Bukittinggi di Kecamatan Batang Anai, Sabtu lalu. Bayi tak berdosa itu ditemukan warga terbungkus dalam kardus mi.
Dari informasi yang dihimpun, bayi laki-laki itu awalnya ditemukan oleh seorang wanita yang sedang mengalami bocor ban pada kendaraannya.
Saat hendak mencari bengkel ban, ia mendengar suara tangisan bayi dari dalam kardus. Merasa penasaran ia menuju sumber suara tersebut dan mendapatkan bayi di dalamnya.
"Saya berteriak karena merasa takut dan bingung menemukan bayi dalam kardus tersebut," ujar saksi mata berinial YL yang enggan namanya ditulis.
Ia mengaku kaget, karena awalnya ia berpikir di dalam kardus mi instan itu adalah ular, karena bergerak-gerak. Lalu setelah dekatinya ternyata ada bayi didalamnya.
Sementara itu, salah seorang bidan desa yang bertugas di Puskesmas Batang Anai yang enggan namanya disebutkan mengatakan, bahwa bayi yang ditemukan berjenis kelamin laki-laki. Dengan berat badan 32 gram, dengan panjang badan 49 cm.
" Diperkiran umur bayi baru berusia 4 sampai 5 hari. Allhamdulillah bayinya dalam keadaan sehat walhafiat," ujarnya.
Sementara Kapolsek Batang Anai, AKP Setria Witama membenarkan adanya penemuan bayi laki-laki tersebut. Bayi itu diperkirakan berusia 4 hari.
“Bayi tersebut masih merah, terbukti saat ditemukan masih ada tali pusar yang melilit perutnya,” ujar Setria.
Ia mengatakan, bayi itu untuk sementara dititipkan di klinik bersalin, yang tak jauh dari lokasi penemuan.
“Kami telah mengantongi indentitas pembuang bayi. Dan bayi ini dibuang oleh ayah kandungnya. Dan saat ini kami masih melakukan penyelidikan," tambahnya. (h/rul)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar